Sedikit kamu berbicara dengan hawa lain…
Ku tertegun…
Lalu kamu tersenyum kemudian tertawa dengan hawa lain…
Ku manyun…
Lalu kamu bercanda dengan hawa lain…
Ku masygul…
Lalu kamu membawa hawa lain…
Hati mulai tak menentu…
Tahukah…
Meski ku diam…
Meski tak terucap…
Namun hati galisah tak menentu…
Sayang… sayang… dengarlah, disini ku cemburu…
Ehem,... ada yang lagi cemburu nih :)
ReplyDeleteBest puisi lah......
hehehe
ReplyDeletemakasih ya...